Beberapa kali terakhir isu tentang LGBT semakin banyak dibahas karena mereka sudah berani secara terang-terangan menunjukkan jati diri mereka kepada masyarakat luas sehingga meresahkan. Sebenarnya perilaku menyimpang tersebut sudah sejak dulu kala dilakukan, bahkan di dalam Al Quran dikisahkan kaum yang melalukan hal menjijikkan itu, yaitu kaum Nabi Luth a.s. Akan tetapi sepertinya manusia sekarang sudah kembali lagi kepada kejahiliahan dan tidak lagi takut dengan adzab yang pernah diberikan Allah kepada kaum Nabi Luth a.s.
Ancaman terhadap moral generasi muda terus terancam, mulai dari narkoba, free sex, kriminalitas, dan sekarang LGBT. LGBT sendiri adalah singkatan dari Lesbian, Gay, Bisexual, dan Transgender. Semakin jauh saja manusia dari penciptanya, semakin manusia menjadi hamba oleh nafsunya sendiri. Pemerintah pun seakan membiarkan wabah ini meluas dengan tidak menindak tegas pelakunya. Bahkan mereka berani untuk membuat sebuah petisi kepada presiden agar memecat sejumlah menteri yang menolak keberadaan mereka, na'udzu billah.
Kebanyakan dari mereka yang terjebak adalah karena pergaulan yang tidak sehat dan keluarga pun tidak memberi perhatian terhadap perilaku mereka. Akibatnya mereka menjadi tidak terkendali dan melampiaskan segala emosi mereka ke arah yang salah. Mereka tidak lagi tahu yang mana yang benar dan yang terlihat benar.
Oleh karena itu, generasi muda harus diselamatkan dari segala ancaman ini. Bagaimana bisa para pemuda memajukan negara ini dan mengembalikan kejayaan Islam di muka bumi jika mereka terjebak dengan kesesatan yang dibuat oleh pihak-pihak yang ingin pemuda Islam hancur tidak bermoral, tidak berakhlak. Pastilah musuh-musuh Islam gembira dengan kehancuran moral dan akhlak pemuda Islam. Tidak lah mungkin mereka diselamatkan hanya oleh satu orang, tapi usaha penyelematan ini butuh usaha, butuh kerja sama dan butuh jama'ah untuk berhasil. Sudah saatnya kita semua bersatu, bergerak menyelamatkan bumi ini dari kehancuran yang disebabkan oleh kerusakan moral dan akhlak manusia.
Allahu Akbar!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar