Senin, 31 Desember 2012

Istana Maimun

Istana Maimun, merupakan salah satu objek wisata yang wajib dikunjungi jika kalian berada di Medan. Beralamat di Jalan Brigadir Jenderal Katamso, Kecamatan Medan Maimun, menjadikan tempat ini mudah untuk dikunjungi.
Hanya kurang lebih 15 menit saja perjalanan dari Lapangan Merdeka Medan untuk bisa sampai kesana dan mata sudah dimanjakan dengan suasana Kesultanan Melayu yang ada disana. Biaya tiket masuknya hanya Rp 5.000 saja per orang. Dengan menambah budget Rp 20.000.
di dalam kalian juga bisa foto-foto dengan mengenakan pakaian adat Melayu.

Ini ada beberapa dokumentasi foto yang mungkin bisa menambah ketertarikan kalian untuk datang kesana :)


Minggu, 30 Desember 2012

Resensi Film Habibie Ainun

Jujur saya belum pernah membaca buku Habibie Ainun dan langsung menonton filmya di bioskop, jadi inilah sedikit yang bisa saya ceritakan dari film tersebut, semoga bermanfaat.

Film ini menceritakan kisah kehidupan Bapak B.J.Habibie dan istrinya Ibu Ainun. 
Awalnya mereka bertemu pada zaman SMA. Pak Habibie dan Bu Ainun sama-sama murid yang pintar. Bahkan ada guru yang mengatakan bahwa mereka berjodoh. Sayangnya pada saat itu Pak Habibie tidak menyukai Bu Ainun. Kemudian setelah tamat sekolah, Pak Habibie melanjutkan sekolah ke Jerman. Di sana beliau juga merupakan siswa yang pintar. Hanya saja Pak Habibie terserang penyakit tuberkolosa yang menyebabkannya harus kembali ke Indonesia.

Kisah tentang Keteguhan Iman

Seorang pria bangun pagi-pagi buta untuk sholat Subuh di Masjid.
Dia berpakaian, berwudhu dan berjalan menuju Masjid.
Di tengah jalan, pria tersebut jatuh dan pakaiannya kotor. Dia bangkit membersihkan bajunya dan pulang kembali ke rumah.
Di rumah dia berganti baju, berwudhu dan kembali berjalan menuju Masjid.

Dalam perjalanan kembali ke Masjid, dia terjatuh lagi di tempat yang sama
Dia sekali lagi bangkit, membersihkan dirinya dan kembali ke rumah.
Di rumah dia berganti baju, berwudhu dan kembali ke Masjid.

Di tengah jalan dia bertemu seorang pria yang memegang lampu. Dia menanyakan identitas pria tersebut dan pria itu menjawab "Saya melihat anda jatuh dua kali di perjalanan menuju Masjid, jadi saya bawakan lampu untuk menerangi jalan anda"
Pria itu kemudian mengucapkan terima kasih dan mereka berdua berjalan ke Masjid.

Sabtu, 29 Desember 2012

Bila Rasa Cukup Itu?

Alkisah, seorang petani menemukan sebuah mata air ajiab. Mata air itu bisa mengeluarkan kepingan uang emas yang tak terhingga banyaknya. Kucuran kepingan emas itu akan berhenti jika si petani berkata "cukup".
Petani kemudian menampung kepingan uang itu lalu dibawa ke gubuk mungilnya. Meskipun gubuknya sudah penuh, petani itu belum juga puas, akhirnya dia menggali lubang besar untuk menyimpan emas-emas itu. Karena si petani tidak pernah merasa cukup, mata air itu pun terus mengalir hingga menenggelamkan si petani karena ketamakannya.

Kata yang paling sulit dikatakan adalah kata "cukup"
Semua pegawai berkata gajinya belum sepadan dengan kerja kerasnya. Pengusaha beranggapan pendapatannya tidak pernah mencapai target. Istri mengeluh suaminya kurang perhatian. Suami juga berpendapat istrinya kurang pengertian. Dan anak-anak menganggap orang tuanya kurang murah hati.
Semuanya merasa tidak cukup, lalu kapan kita bisa merasa cukup?
Sesungguhnya cukup bukanlah berapa jumlahnya. Melainkan cukup adalah persoalan kepuasan hati. Cukup hanya bisa dikatakan oleh orang yang bisa bersyukur.

Kisah Nyata Seorang Pemuda Arab yang Menimba Ilmu di Amerika (2)

Dengan membaca basmalah, pemuda itupun menjawab semua pertanyaan pendeta,
1. Satu yang tiada duanya adalah Allah SWT
2. Dua yang tiada tiganya adalah malam dan siang. Allah berfirman "Dan Kami jadikan malam dan siang sebagai dua tanda (kebesaran Kami)" (Al Isra':12)
3. Tiga yang tiada empatnya adalah kekhilfan yang dilakukan Nabi Musa ketika Nabi Khidr menenggelamkan sampan, membunuh seorang anak kecil dan ketika menegakkan kembali dinding yang hampir roboh
4. Empat yang tiada limanya adalah Taurat, Zabur, Injil, dan Al Quran
5. Lima yang tiada enamnya adalah sholat lima waktu

Tanyakan Saja Sama Pak Menteri!

Berawal dari kekesalan karena di rumah selalu ditanya kapan penempatan? kapan psikotest? Semua pertanyaan yang aku pun tidak tahu jawabannya apa. Ya bagaimana aku tahu? Semua teman-teman seangkatanku pun tidak tahu. Sampai-sampai akhirnya aku berkata "Tanya aja sama pak menteri!"
Sebenarnya aku merasa senang-senang saja belum ada kabar tentang penempatan ataupun psikotest. Toh nanti juga pasti ada, hanya waktunya saja yang belum diketahui. Tapi ternyata orang awam tidak memahaminya, dan ternyata orang tuaku pun begitu, terutama bapak. Padahal sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa pengaruh moratorium pegawai oleh Menteri Keuangan sejak tahun lalu itu masih berdampak sampai sekarang meskipun moratorium itu sudah dihentikan. Kakak-kakak kelasku saja baru bulan Oktober lalu mulai penempatan. Ya meskipun mereka prosesnya lebih cepat daripada angkatan kami yang sampai sekarang belum jelas kabarnya. Padahal Desember tahun lalu mereka sudah psikotest, dan sudah magang juga di awal tahun baru.

Jumat, 28 Desember 2012

Kawah Sikidang


Kawah Sikidang adalah salah satu objek wisata Dieng yang sangat menarik perhatian wisatawan mancanegara maupun wisatawan lokal. Disebut Kawah Sikidang, karena kawah ini berpindah-pindah seperti kijang yang suka melompat. Kijang dalam bahasa Jawa disebut Kidang.



Selasa, 25 Desember 2012

Toleransi dan Aqidah

Tulisan saya kali ini akan dimulai dengan sebuah pertanyaan : Agama apa yang paling bisa menghormati agama lain? Adakah sejarah yang menyebutkan sebuah pemerintahan berlandaskan agama dapat mengayomi masyarakatnya yang berbeda-beda keyakinan?
Jawabannya sudah pasti agama Islam, dan dulu Rasulullah mencontohkan bagaimana pemerintahan yang dipimpinnya dapat mengayomi penduduk yang juga non muslim. Jadi salah besar kalau ada orang yang mengatakan bahwa Islam tidak mengenal toleransi. Bahkan agama Islam lebih besar rasa toleransinya terhadap agama lain.
Islam mengajarkan untuk berbuat baik kepada sesama, bahkan kepada kedua orang tua yang berbeda keyakinan, seorang anak harus tetap berbakti kepada mereka. Di dalam Al Quran juga disebutkan bahwa tolong- menolonglah dalam kebaikan, perintah ini bukan untuk sesama muslim saja, tapi juga kepada penganut agama lain yang juga berjuang dalam kebaikan.

Tapi kebanyakan orang muslim sekarang menyalahartikan kata toleransi dalam Islam. Terutama yang terjadi sekarang ini adalah mengenai ucapan selamat hari raya kepada agama lain selain Islam. Sadar atau tidak, hal ini sudah bersinggungan dengan aqidah. Dan persoalan aqidah adalah persoalan yang serius dimana ini adalah persoalan antara keyakinan seorang hamba kepada Tuhannya.

Senin, 24 Desember 2012

Tafsir Basmalah

بسم الله الرحمن الرحيم

Dengan nama Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang
بسم الله --> Saya memulai dengan setiap nama yang dimiliki Allah yang Maha Tinggi. Karena kata isim itu mudhof tuggal yang disandarkan, yang mengandung arti mencakup seluruh nama-nama Allah yang indah. Selain itu, nama Allah dapat digunakan untuk meminta apapun.
*maksudnya: di dalam kalimat basmalah sudah terkandung nama-nama Allah yang indah (Asmaul Husna), sehingga dengan hanya mengucapkan basmalah, itu berarti kita sudah menyebutkan seluruh Asmaul Husna, dan kita bisa memohon apapun dengan memulai sesuatu dengan basmalah. Berbeda jika kita memohon dengan menyebutkan nama Allah (Asmaul Husna) satu persatu. Misalkan, kita memohon rezeki, tapi dalam doa kita, kita menyembutkan Ya Ghaffar (Yang Maha Pengampun), seharusnya Ya Rhazzaq (Yang Maha Pemberi Rezeki)

Temanggung, Dieng, dan Sahabat


Temanggung,sebuah kota kecil yang memiliki slogan “Bersenyum (Bersih, Sehat, Nyaman Untuk Masyarakat”  memiliki pesona pemandangan yang luar biasa. Banyaknya gunung yang mengapit kota ini menyebabkan udara disana selalu segar oleh hembusan udara pegunungan. 
Lalu lintas di sana juga teratur karena para pengendara menaati peraturan lalu lintas. Selain itu pohon-pohon juga menghiasi bahu-bahu jalan, sehingga semakin memperasri pemandangan disana. 

Di Temanggung, saya memiliki seorang sahabat baik yang ikut mondok juga di Sragen. Sebelum pulang ke Medan, saya dan seorang sahabat saya yang lain menyempatkan diri untuk berkunjung ke rumahnya. Disana sempat mencicipi makanan khas Temanggung, yaitu bakso uleg, rolade, dan entho cotot. Berbeda dengan bakso biasa yang sambalnya sudah jadi, kalau bakso uleg sambalnya langsung di uleg di mangkoknya, dan kuahnya juga berbeda, selain itu juga ditambahkan kupat tahu di dalamnya. Rasanya segar dan sangat enak. Sedangkan rolade terbuat dari daun singkong yang dicampur tahu lalu digoreng bulat-bulat dan Entho Cotot terbuat dari singkong yang ditumbuk halus dan didalamnya diisi dengan gula merah lalu digoreng. Gak nyesel  lah berkunjung ke Temanggung :D bahkan sempat berpikiran untuk tinggal disana , hehe




Feed me, Please =D